Pengumuman

Bila tidak ada di blog ini, silakan kunjungi hurahura.wordpress.com

Selasa, 17 Maret 2009

Menyingkap Misteri Manusia Neandertal

Views


PARIS-Masa lalu manusia sampai hari ini masih diperdebatkan. Kalangan palaentologi sendiri memiliki satu misteri ihwal hubungan manusia masa silam dan modern. Satu perdebatan paling hangat adalah bahwa manusia Neandertal dan manusia modern secara anatomi terpisah 500.000 tahun.

Ilmuwan asal University College London, Christopher Dean, melakukan studi terhadap fosil gigi manusia Neandertal yang ditemukan di La Chaise-de-Vouthon, bagian barat Perancis. Dean menggunakan teknik pencitraan beresolusi tinggi terhadap fosil yang berusia 130.000 tahun itu.

Dean beserta timnya mengamati pola pertumbuhan anak dari lahir hingga masa dewasa dari fosil gigi ini. Dari sini disimpulkan bahwa gigi manusia modern alias Homo sapiens sapiens dan Neandertal memiliki ukuran yang sama ketika memasuki usia dewasa.

“Perkiraan kami gigi geraham pada Neandertal muncul pada usia 6-8 tahun. Secara garis besar pertumbuhannya sama dengan manusia modern,” jelas Dean seperti yang dilansir BBC News belum lama ini.

Pada fosil itu tidak ditemukan bukti adanya pertumbuhan gigi yang tidak biasa dan berbeda dengan manusia modern. Ini berarti secara anatomi tak ada jurang pemisah terlalu dalam antara manusia Neandertal dengan manusia modern seperti yang menjadi teori selama ini.


Gigi Seri

Perdebatan ihwal manusia Neandertal dimulai pada April 2004 ketika ahli palaentologi Spanyol mengatakan Neandertal menjadi dewasa pada usia 15 tahun. Ini lebih awal dibandingkan dengan H. sapiens yang menjelang dewasa pada usia 18-20 tahun. Kondisi ini menelurkan kesimpulan bahwa Neandertal adalah spesies yang jauh berbeda dari manusia.

Teori yang satu ini dihasilkan dari analisa terhadap gigi seri, bukan geraham, yang berasal dari spesimen Neandertal dari masa 130.000-28.000 tahun silam. Tapi kalangan ilmuwan lain berpendapat gigi geraham lebih dapat dijadikan acuan dalam memonitor perkembangan manusia ketimbang gigi bagian lain.

Manusia memiliki tubuh lebih kecil dibanding H.sapiens, namun otaknya lebih besar. Mereka hidup di Eropa, sebagian Asia Tengah dan Timur Tengah selama 170.000 tahun hingga mereka menghilang dari muka bumi pada 28.000-30.000 tahun lampau.Semuanya diketahui dari fosil-fosil yang ditemukan.


Kawin Campur

Ada juga hipotesis yang mengatakan bahwa Neandertal sengaja dimusnahkan oleh Homo sapiens. Sementara hipotesis lain adalah dua spesies tersebut sangat serupa penampilannya sehingga terjadi kawin campur dan sudah berasimilasi, menghasilkan manusia modern saat ini.

Gen Neandertal berarti ada pada gen manusia zaman ini, yaitu kita. Teori ini dibantah oleh sebuah makalah yang dipublikasikan minggu silam yang membandingkan hasil penguraian DNA. Sedangkan teori ketiga berbunyi bahwa Neandertal tidak mampu bertahan dengan perubahan iklim yang memicu berkurangnya persediaan makanan.

Neandertal terakhir diprediksi hidup di daerah Gibraltar. Jika ini benar maka usia dewasa yang lebih awal menjadi salah sati factor penyebab kepunahan mereka.

Pada usia dewasa manusia cenderung membutuhkan makanan lebih banyak dan habitat yang lebih luas. Yang pasti Neandertal hanya satu dari sekian banyak misteri ihwal asal usul mahluk hidup di muka bumi.
(bbc/mer)

(Sumber: Sinar Harapan, Rabu, 29 November 2006)

Tidak ada komentar:

BUKU-BUKU JURNALISTIK


Kontak Saya

NAMA :
EMAIL :
PERIHAL :
PESAN :
TULIS KODE INI :

Komentar Anda

Langganan Majalah Internasional

Jualan Elektronik